Pada era modern seperti ini, tentu banyak teknologi-teknologi yang berkembang sangat pesat. Berjalannya waktu, pada sepeda juga seringkali kita temukan teknologi-teknologi terbaru. Kita ambil contoh terkecil yaitu pada bagian pengeremannya, jika biasanya sepeda khususnya sepeda balap menggunakan pengereman jenis Rim Brake, saat ini kebanyakan sepeda balap sudah dibekali dengan rem jenis disc brake atau rem cakram. Rem sepeda jenis ini dianggap lebih mumpuni dibandingkan Rim Brake. Namun, bukan berarti rem jenis Rim Brake tidak punya kelebihan loh! berikut ini kami jabarkan perbedaan antara kedua jenis rem tersebut ya! bisa dipilih sesuai kebutuhan bersepeda kamu mau pilih Rim Brake atau Disc Brake.
Kelebihan dan Kekurangan Rim Brake Vs Disc Brake
1. Perawatan dan Pemasangan
Untuk Rim Brake cenderung lebih murah dibanding Disc Brake. Pada Rim Brake atau yang biasa disebut V-Brake atau juga Caliper Brake menggunakan “lapisan” pelek sepeda sebagai pengeremannya. Sedangkan Disc Brake menggunakan piringan / cakram rem tentunya. Lambat laun, Rim Brake akan mengikis lapisan pada pelek sepeda. Sehingga akan ada momen dimana kamu mau tidak mau harus mengganti pelek tersebut. Sementara itu, jika menggunakan Disc Brake, maka kamu hanya perlu mengganti cakram atau piringannya saja. Untuk pemasangan, Rim Brake memang jauh lebih mudah dibandingkan dengan Disc Brake yang memiliki komponen yang lebih ribet. Disc Brake lebih sensitif jika piringan tidak lurus atau bengkok sedikit maka akan menghasilkan suara gesekan yang tidak nyaman.
Cara Mengatasi Suara Gesekan Pada Disc Brake!
2. Medan / Cuaca
Pada saat hujan, pengereman Disc Brake lebih unggul karena tidak akan mempengaruhi daya kerja pengereman, karena rem cakram akan memberikan gaya berhenti yang lebih konsisten dan responsif dibanding Rim Brake. Biasanya juga jika pada velg roda sepeda dipenuhi dengan pasir yang basah sehabis terkena hujan, maka akan timbul suara yang tidak nyaman.
Sepeda Balap dengan Sistem Pengereman Disc Brake
3. Safety
Meski daya pengereman Disc Brake lebih kuat dibanding Rim Brake, perlu diwaspadai jika kita melaju di turunan yang panjang. Mengerem di turunan panjang akan membuat piringan cakram semakin memanas yang dapat mengakibatkan rem ‘blong’ atau rem ‘ngeplos’. Maka dari itu perlu dikuasai mengenai teknik pengereman sepeda yang benar agar kejadian tersebut tidak terjadi pada kita.
4. Bobot
Tidak dipungkiri bahwa pengereman dengan sistem Disc Brake memiliki bobot yang jauh lebih berat dibanding Rim Brake karena pada Disc Brake memiliki komponen yang lebih banyak dibanding dengan rimbrake.
Sepeda Balap Terjangkau!
Jadi kesimpulannya, kedua jenis rem ini memiliki kelebihan dan kekurangannya masing-masing ya! Semua tergantung sesuai dengan kebutuhan bersepeda. jika menginginkan pengereman yang lebih maksimal, maka Disc Brake bisa menjadi pilihan! Terutama jika sering upgrade sepeda, menggunakan Disc Brake memiliki banyak variasi komponen yang bisa kamu upgrade sesuai dengan selera dan kebutuhan! namun jika kamu lebih mengutamakan bobot sepeda yang ringan, maka pilihlah sepeda dengan sistem pengereman Rim Brake karena lebih sedikit komponen dan lebih ringan dibanding bobot Disc Brake.