Belakangan ini, kerap ditemui banyak penumpukan pengunjung di toko-toko sepeda tanah air. Bahkan di beberapa lokasi, mengalami peningkatan hampir 200% dibanding biasanya.
Hal ini merupakan fenomena yang tidak biasa di tengah sebuah pandemi. Lebih menariknya lagi, hal ini tidak hanya terjadi di Indonesia, melainkan terjadi secara global di seluruh dunia.
Berikut 3 penyebab utama meningkatnya trend bersepeda secara signifikan di tanah air, diantaranya :
1. Bosan berada di Rumah
Tidak heran, setelah banyaknya himbauan #dirumahaja ,membuat sebagian besar masyarakat melakukan berbagai aktifitas hanya dari dalam rumah, mulai dari belajar, bekerja, beribadah dan lainnya. Mungkin awalnya cukup menyenangkan dapat melakukan aktifitas-aktifitas sehari-hari hanya dari rumah, namun bagi yang sudah berbulan-bulan berada di rumah saja. Pasti mulai merasakan bosan dan membutuhkan aktifitas lain di luar ruangan, baik untuk sekedar jalan-jalan maupun berolahraga jarak dekat. Sepeda seringkali menjadi pilihan bagi kebutuhan tersebut.
Selain itu untuk transportasi jarak dekat, sepeda cenderung praktis dan mudah digunakan.
2. Bersepeda merupakan olahraga yang menyenangkan
Selain membantu membakar lemak ,memperlancar metabolisme tubuh dan meningkatkan imunitas, bersepeda juga merupakan olahraga yang menyenangkan loh. Saat bersepeda tubuh mengeluarkan hormon endorfin yang menstimulus otak lebih rileks dan merasa bahagia.
Terlebih lagi jika bersepeda dilakukan bersama orang-orang terdekat seperti keluarga dan teman-teman.
3. Trend New Normal
(sumber : health.detik.com)
Selain masker dan handsanitizer, Sepeda menjadi salah satu trend di masa/era new normal, karena selain sebagai sarana transportasi, sepeda juga menjadi sarana rekreasi, dan sosialisasi sesama pesepeda. Apalagi trend ini dibarengi dengan adanya peningkatan trend sepeda lipat tanah air yang sedang melesat kencang, membuat sepeda secara keseluruhan semakin dilirik oleh masyarakat. Dan seperti yang kita tahu bahwa masyarakat Indonesia sangat gemar mengikuti trend.
Dari 3 faktor diatas, tidak heran bahwa permintaan akan sepeda mengalami lonjakan yang signifikan. Sampai-sampai banyak toko sepeda dan pabrik kehabisan stock dalam memenuhi lonjakan permintaan tersebut.
Saran dari SerbaSepeda, Tetaplah bersepeda dan berolahraga dengan bijak. Patuhi protokol kesehatan, rajin cuci tangan dan tetap jaga jarak.
Dan satu lagi, Ingat Sepeda? Ya SerbaSepeda.com!