Upgrade sprocket jadi suatu hal yang biasa jika SobatSS bersepeda cukup lama namun apa saja yang harus kamu ketahui sebelum mengganti sprocket kamu?
Sprocket adalah gear yang ada di bagian belakang sepeda yang menempel dengan hub atau poros roda belakang dan terdiri dari lempengan gear atau cog. Fungsi dari sprocket adalah sebagai gigi penggerak roda. Parts ini merupakan parts sepeda yang sering diganti.
Nah buat SobatSS yang berminat ganti sprocket ada baiknya simak poin-poin yang kita jabarkan agar penggantiannya bisa berdampak sesuai dengan yang SobatSS inginkan.
Jenis-Jenis Sprocket
Untuk sprocket sendiri terdiri dari dua jenis yaitu freewheel atau yang biasa kita kenal dengan nama ulir atau drat dan yang satu lagi adalah cassette.
Sprocket freewheel adalah sprocket yang dipasang di hub yang memiliki drat/ulir. Sprocket ini memiliki bearing yang terdapat di bagian dalam. Hal ini membuat sprocket freewheel lebih berat karena itu sprocket freewheel yang biasa dijumpai hanya memiliki 6 dan 7 speed walaupun ada juga yang 8 sampai 10 speed, tapi itu sangat jarang ditemukan.
Sedangkan sprocket cassette adalah sprocket yang kompatibel dengan hub freehub yang memiliki slot untuk sprocket yang tidak menggunakan ulir.
Slot ini biasa dinamakan spline, untuk memasangnya, SobatSS hanya perlu mendorong sprocketnya saja dan mengecangkan lockring atau pengunci pada bagian ujungnya. Sprocket tipe cassette ini memiliki jumlah speed yang beragam antara 7 sampai 12 speed.
Baca Juga — Apa Sih Sprocket Rasa-Rasa?
Perhatikan Gear Ratio
Upgrade sprocket belum tentu menambah performa jika “gear ratio” -nya tidak tepat. Gear ratio adalah faktor yang sangat penting untuk SobatSS perhatikan. Karena sprocket memiliki berbagai macam gear ratio kalian harus menentukan tentang goals akhirnya, apakah mengincar kecepatan atau elevasi?
Jika mengincar kecepatan lebih disarankan untuk mengambil sprocket yang rasionya lebih rapat seperti rasio-rasio di Roadbike misalkan
- 11-28T
- 12-28T
- 11-30T
Karena sprocket dengan rasio seperti ini selain memangkas penggunaan material dimana bobot sepeda menjadi lebih ringan juga memiliki fungsi lain yaitu memiliki perpindahan gigi yang sangat smooth atau lancar. Ini akan berpengaruh pada cadence atatu irama gowesan di tiap perpindahan posisi gearnya.
Sedangkan jika kalian ingin mempermudah elevasi ada baiknya mengganti dengan sprocket khusus MTB yang memiliki rasio lebih besar yaitu
- 11-36T
- 11-42T
- 11-50T
Karena sprocket dengan rasio seperti ini akan membuat sepeda lebih enteng digowes dan mempermudah kita untuk melibas tanjakan.
Perhatikan Jumlah Speed
Ada sesuatu yang perlu diperhatikan saat ingin upgrade jumlah speed. Ini dikarenakan ada beberapa parts lain yang akan berpengaruh seperti shifter, rantai dan RD (Rear Derailleur).
Kalau shifter jelas diketahui karena memiliki jumlah speed yang berbeda. Sedangkan untuk rantai, ini bisa diperjelas saat diukur. Makin banyak jumlah speed makin banyak pula rantainya. Perbedaan rantainya akan makin mencolok kalau rantai-rantainya dijejerkan seperti ilustrasi dibawah.
Hal terakhir yang harus diperhatikan saat ingin upgrade sprocket adalah RD karena pergantian shifter otomatis berpengaruh pada pull ratio pada part-part ini.
Baca Juga — Cara Membersihkan Rantai Sepeda Secara Baik Dan Benar
Apa Yang Dimaksud Dengan Pull Ratio?
Pull Ratio atau rasio tarikan adalah pengukuran jarak untuk tarikan shifter. Pengukuran ini biasa diapakai untuk index shifteratau shifter yang memiliki pakem nomor seperti shifter yang biasa dipakai di sepeda-sepeda mainstream saat ini.
Fungsinya adalah untuk mencocokan kompabilitas antara RD dan FD dengan shifternya. Perbedaan pull ratio ini bisa terjadi karena perbedaan speed, teknologi, seri atau brand juga.
Antara pull ratio dan jarak antar cog (lempengan gear di sprocket) tidak boleh berbeda jauh. Batas toleransi 5%.
Jika rasio tidak cocok maka akibatnya adalah gear lompat atau proses perpindahan gigi akan bermasalah karena tidak akurat.
Perhatikan Warna Tematik
Seiring dengan perkembangan sepeda tentunya ada SobatSS yang peduli dengan warna dari sprocket sepeda kamu, karena ingin memodifikasi keseluruhan groupset secara tematik. Akan tidak nyaman dilihat jika sprocketnya beda warna sendiri karenanya walaupun ini adalah perkara minor tapi tidak bisa dianggap enteng.
Jadi hal-hal yang harus SobatSS perhatikan saat ingin upgrade sprocket adalah
- Jenis Sprocket
- Gear Ratio
- Jumlah Speed
- Warna Tematik
Jadi kira-kira ke arah mana nih SobatSS ingin upgrade sepedanya? coba dipikirin matang-matang ya.
Serbasepeda juga menjual berbagai parts sepeda terbaik sesuai kebutuhan kamu cek saja halaman ini.
Jika ingin lebih jelas lagi simak saja video dari channel youtube kami di bawah ini.